BerikutAsbabun Nuzul dan Tafsir Surat al-Maidah ayat 51 yang harus kita pelajari dan pahami; Asbabun Nuzul QS. al-Maidah ayat 51. Diriwayatkan oleh Ibnu Ishaq, Ibnu Jarir, Ibnu Abi Hatim, dan al-Baihaqi, yang bersumber dari 'Ubadah bin ash-Shamit bahwa 'Abdullah bin Ubay bin Salul (tokoh munafik Madinah) dan 'Ubadah bin ash-Shamit (salah“Telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin Ash Shabbah bahwa dia mendengar Ja'far bin 'Aun berkata; Telah menceritakan kepada kami Abu Al 'Umais, telah mengabarkan kepada kami Qais bin Muslim dari Thariq bin Syihab dari Umar bin Al Khaththab; Ada seorang laki-laki Yahudi berkata "Wahai Amirul Mu'minin, ada satu ayat dalam kitab kalian yang kalian baca, seandainya ayat itu diturunkan kepada kami Kaum Yahudi, tentulah kami jadikan hari diturunkannya ayat itu sebagai hari raya 'ied. Maka Umar bin Al Khaththab berkata "Ayat apakah itu?" Orang Yahudi itu berkata "Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kalian agama kalian, dan telah Ku-cukupkan kepada kalian nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagi kalian". QS. Al Maidah ayat 3. Maka Umar bin Al Khaththab menjawab "Kami tahu hari tersebut dan dimana tempat diturunkannya ayat tersebut kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, yaitu pada hari Jum'at ketika Beliau shallallahu 'alaihi wasallam berada di 'Arafah.” Ada yang meyakini bahwa hari jum’at merupakan perayaan paling besar didunia karena dilakukan oleh seluruh umat muslim didunia dengan serempak sesuai dengan waktu setempat. Selain dirayakan oleh seluruh umat muslim laki-laki, ritual ibadah “jum’atan” ini juga dilakukan setiap hari jum’ah, 4 kali satu bulan 48 kali satu tahun tanpa putus. Wajar jika ritual ibadah “jum’atan” dikatakan sebagai hari raya terbesar di dunia. Semoga kita bisa mengambil hikmah melalui ayat ini. Semoga bisa menambah keimanan kita terhadi seluruh muatan dalam ayat suci al Qur’an. 1901/2021. Asbab Nuzul Surat Al-Maidah Ayat 51. Dalam kajian Asbab Nuzul ada dua kaidah yang sering diperdebatkan yakni al-ibrah bi umum al-lafdzi (pemahaman ayat adalah berdasar pada keumuman lafadznya) dan al-ibrah bi khusus al-sabab (pemahaman ayat adalah berdasar Asbabun Nuzulnya). Sebenarnya kedua kaidah ini dapat dikompromikan dalam Penyempurnaan Agama dan Nikmat Wilayah “Pada hari ini telah Kusempumakan untukmu agamamu, Kulengkapi nikmat-Ku bagimu dan Kurestui Islam sebagai agamamu” Ayat ini turun di Ghadir Khum ketika Nabi SAW mengangkat tangan Imam Ali untuk memproklamirkan kepemimpinannya di depan kurang lebih 150 ribu hadirin saat itu. Nabi SAWW menyampaikan hal ini setelah melaksanakan haji Wada', dan ketika itu Nabi SAWW bersabda Barangsiapa menjadikan aku pemimpinnya, maka Ali adalah pemimpinnya. Ya Allah, tolonglah orang yang menolongnya dan musuhilah orang yang memusuhinya... " Selanjutnya Umar bin Khattab mengucapkan selamat kepada Imam Ali seraya berkata“Selamat, selamat atasmu wahai putra Abu Thalib, engkau telah menjadi pemimpinku dan pemimpin setiap yang mukmin dan mukminah”. Riwayat tersebut dan riwayat-riwayat lain yang semakna dengannya terdapat dalam kitab-kitab berikut Tanzīl, karya Al-Haskani, juz 1, hal. 157, hadis ke 211, 212, 213, 214, 215, 250, cetakan pertama, Beirut. AI-Imam Ali bin Abi Thalib, dalam Tarikh Dimasyq, karya Ibnu Asakir Asy-Syafi'i, juz 2, hal. 75, hadis ke 575, 576, 577, 578, 585, cetakan pertama, Beirut. Ali bin Abi Thalib, karya Ibnu Al-Maghazili Asy-Syafi'i, hal. 19, hadis ke 24, cetakan Tehran. Baghdad, karya Al-Khatib Al-Baghdadi, juz 8, hal. 290, cetakan As-Sa'adah, Mesir. Mantsūr, karya As-Suyuthi, juz 2, hal. 259, cetakan pertama, Mesir. As-Suyuthi, juz 1, hal. 31, cetakan tahun 1360 H.; juz 1, hal. 52, cetakan Al-Masyhad Al-Huseini, Mesir. karya Al-Kharazmi Al-Hanafi, hal. 80, cetakan Al-Haidariyah. Khawwāsh, karya As-Sabth bin Al-Jauzi Al-Hanafi, hal. 30, cetakan Al-Haidariyah. Ibnu Katsir, juz 2, hal. 14, cetakan pertama, Mesir; juz 3, hal. 281, cetakan Bulaq. Husein, karya Al-Kharazmi Al-Hanafi, juz 1, hal. 47, cetakan Mathba'ah Az-Zahra'. Mawaddah, karya Al-Qundusi Al-Hanafi, hal. 115, cetakan Istambul; hal. 135, cetakan Al-Haidariyah. Simthain, karya Al-Hamwini, juz 1, hal. 72, 74,315, cetakan pertama, Beirut. Al-Ya'qūbī, juz 2, hal. 35, cetakan Al-Haidariyah. 14; Tarikh Ibnu Katsir Ad-Dimasyqi Asy-Syafi'i, juz 5, hal. 210. Haqq, karya At-Tustari, juz 6, hal. 106. Ma'ānī, karya Al-Alusi, juz 6, hal. 55, cetakan Al-Muniriyah. wan Nihāyah, karya Ibnu Katsir, juz 5, hal. 213; juz 7, hal. 347, cetakan Kairo. Adapun riwayat dari jalur Syi'ah, silahkan rujuk Al-Bihār, karya Al-Majlisi, juz 38, bab 52, cetakan baru. AlMujadalah ayat 10 14 injil 15 Obat asy syifa 16 Hukum tajwidnya surat alhujurat ayat 35 17 Kiamat 18 ali imran 104 19 dalil+kitab+zabur 20 Ibrahim 7 21 Al baqarah ayat 208 209 22 taat 23 iman 24 Surat+Al-Mu'minum+Ayat+12 25 al baqarah ayat 208 26 Hadis+riwayat+muslim:1635 27 jihad 28 Surah Al maidah ayat 3 29 Contoh petunjuk bagi orang
حُرِّمَتْعَلَيْكُمُ ٱلْمَيْتَةُ وَٱلدَّمُ وَلَحْمُ ٱلْخِنزِيرِ وَمَآ أُهِلَّ لِغَيْرِ ٱللَّهِ بِهِۦ وَٱلْمُنْخَنِقَةُ وَٱلْمَوْقُوذَةُ وَٱلْمُتَرَدِّيَةُ وَٱلنَّطِيحَةُ وَمَآ أَكَلَ ٱلسَّبُعُ إِلَّا مَا
SuratAl-Maidah Asbabun Nuzul (Al-Maidah: 3), hingga akhir ayat. Sufyan merasa ragu jika disebutkan di dalam riwayat, maka hal itu merupakan sikap hati-hatinya bila ditinjau dari segi keraguan, apakah gurunya telah mengabarkan hal itu atau tidak. Jika ia merasa ragu perihal kejadian wuquf pada haji wada' adalah hari Jumat, hal ini menurut
Ibnu'Asakir meriwayatkan dalam kitab Al-Mubhamaat, "Saya menemukan tulisan tangan dari Ibnu Basykual yang menyebutkan bahwa Abu Bakar bin Abi Dawud meriwayatkan dalam kitab tafsirnya, 'Ayat ini turun berkenaan dengan Abi Hindun. Suatu ketika, Rasulullah menyuruh Bani Bayadhah untuk menikahkan Abu Hindun ini dengan wanita dari suku mereka.membahastentang asbabun nuzul, makiyah dan madaniyah, ilmu qiraat, nasikh wa mansukh, dst. Asbabun nuzul yang menjadi latarbelakang turunnya ayat menjadi salah satu komponen yang sangat penting bagi siapapun yang ingin memahami Al-Qur'an. Belum dianggap cukup untuk memahami al Qur'an hanya berbekal bahasa arab saja, apalagi hanya membaca
.