Jawabanterverifikasi Jawaban jawaban yang benar adalah E. Pembahasan Titik ekivalen atau titik netralisasi dari reaksi tersebut akan ditunjukkan ketika nilai mol ekivalen dari asam kuat HCl yang bereaksi adalah tepat sama dengan nilai mol ekivalen dari basa kuat NaOH. Pada larutan 5, jumlah mol ekivalen NaOH dan HCl adalah sebagai berikut.
Data hasil percobaab titrasi larutan NaOH dengan larutan HCℓ sebagai NaOH 0,15 MVolume HCℓ 0,1 mL10 mL10 mL10 mL10 mL5 mL12 mL15 mL20 mL24 mLTitik netralisasi ditunjukkan pada percobaan…. A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5PembahasanM NaOH = 0,15 MV NaOH = 10 mLV HCl = 0,1 MV HCl = …. ?Jadi titik netralisasi ditunjukkan pada percobaan nomer C-Jangan lupa komentar & sarannyaEmail nanangnurulhidayat terus OK! 😁
Alkalimetriadalah pengukuran konsentrasi basa dengan menggunakan larutan baku asam.Proses untuk menentukan banyaknya ekivalen asam dibutuhkan untuk menetralkan sevolume larutan basa atau sebaliknya disebut titrasi. Dalam percobaan ini diperlukan larutan standar primer yaitu asam klorida (HCl), dimana larutan standar primer adalah larutan baku yang dibuat dengan menimbang zatnya lalu
Pengertian Reaksi Netralisasi Ketika asam dan basa bereaksi satu sama lain, maka akan terbentuk spesies garam yang biasanya diikuti dengan pembentukan molekul air. Reaksi ini disebut sebagai reaksi netralisasi, yang secara umum mengikuti persamaan kimia berikut ini HA + BOH → BA + H2O Kebalikan dari reaksi netralisasi disebut dengan reaksi hidrolisis garam. Pada reaksi hidrolisis, garam bereaksi dengan air membentuk asam atau basa. BA + H2O → HA + BOH Berikut adalah reaksi netralisasi spesifik dari sifat kekuatan asam atau basa. Jenis-jenis Netralisasi asam kuat dan basa kuat Contoh reaksi netralisasi asam kuat dan basa kuat adalah antara asam klorida dengan natrium hidroksida. HCl + NaOH → NaCl + H2O Ketika asam kuat dan basa kuat bereaksi, maka akan terjadi reaksi netralisasi dan larutan yang dihasilkan bersifat netral pH=7. Ion yang terbentuk tidak dapat bereaksi dengan air. Netralisasi asam kuat dan basa lemah Contoh reaksi netralisasi asam kuat dan basa lemah adalah antara asam klorida dengan amonia. HCl + NH3 → NH4Cl Reaksi antara asam kuat dan basa lemah menghasilkan garam, tetapi biasanya tidak membentuk molekul air karena basa lemah tidak mempunyai ion hidroksida. Pada kasus ini, air hanya bersifat sebagai pelarut dan bereaksi dengan kation dari garam membentuk basa lemah. Contoh HCl aq + NH3 aq NH4+ aq + Cl– dimana ion amonium yang terbentuk, bereaksi lebih lanjut dengan air menurut persamaan reaksi kimia sebagai berikut NH4– aq + H2O NH3 aq + H3O+ aq Netralisasi asam lemah dan basa kuat Contoh reaksi netralisasi asam lemah dan basa kuat adalah antara asam asetat dengan natrium hidroksida CH3COOH + NaOH CH3COONa + H2O Ketika asam lemah direaksikan dengan basa kuat maka larutan akan bersifat basa. Netralisasi asam lemah dan basa lemah Contoh reaksi netralisasi asam lemah dan basa lemah adalah antara asam asetat dengan amonia membentuk amonium asetat. Reaksinya adalah sebgai berikut CH3COOH + NH3 CH3COONH4 pH larutan yang terbentuk tergantung dari kekuatan asam atau basa. Kekuatan asam atau basa dengan mudah dapat diketahui dari nilai tetapan kesetimbangan asam basa. Semakin besar nilai tetapan keseimbangan, maka semakin tinggi kekuatan asam atau basa. Post navigation