Motifpada batik parang terdiri dari 2 bidang yang bergantian. Bidang miring diantara bidang Parang disebut Lereng. Garis menyerupai huruf S yang terjalin melambangkan kesinambungan. Bentuk ini diambil dari ombak yang bergulung-gulung dan menghantam karang, artinya usaha keras dan semangat yang tidak pernah padam.Motifbatik non-geometris, adalah batik dengan unsur dasar bukan bangun geometris, kebanyakan memiliki bentuk dan susunan motif yang tidak teratur. Batik yang termasuk pada pada kelompok ini biasanya tersusun dari motif yang berasal dari tumbuhan,bunga, hewan, dan lainnya. 2.2 Temp畲畮g K畲a -k畲a
MotifCeplok sering dipadupadankan dengan berbagai motif lainnya untuk mendapatkan motif yang lebih indah. Misalnya, gambar garuda pada motif batik parang rusak, motif ini dapat disebut kain motif Parang Rusak Ceplok Garuda. 2. Batik Motif Parang. Batik motif parang adalah macam batik kedua yang populer dijumpai dan dijual.
Motifbatik yang memiliki raport segi empat adalah golongan Banji, Ceplok, Ganggang, Kawung. b. Raportnya tersusun dalam garis miring, sehingga raportnya berbentuk semacam belah ketupat. Contoh motif ini adalah golongan parang dan udan liris. Contoh Motif Geometris 2. Motif Batik Non Geometris
Gambarbatik satu ini merupakan salah satu dari sekian motif batik berusia tua di Indonesia. Terinspirasi dari buah aren yang disebut kawung menjadikan jenis satu ini identik dengan bentuk oval serta memiliki garis salib di bagian tengah. Di dalam motif ini terselip makna sebuah sumber dari energi yang bersifat universal. 6. Gambar Batik Sidomukti
.